
Serangan dunia maya merupakan serangan yang diluncurkan oleh penjahat dunia maya menggunakan satu atau lebih komputer terhadap satu atau beberapa komputer atau jaringan. Serangan siber dapat mematikan komputer, mencuri data, atau menggunakan komputer yang dilanggar sebagai titik peluncuran serangan lainnya. Penjahat dunia maya menggunakan berbagai metode untuk meluncurkan serangan dunia maya, termasuk malware, phishing, ransomeware, penolakan layanan, di antara metode lainnya.
Salah satu cara untuk menghindari serangan dunia maya dengan melakukan Penetration Testing (Pentest). Penetration Testing adalah pengujian keamanan informasi dimana seorang assessor meniru serangan yang biasa terjadi untuk mengidentifikasi metode peretasan fitur keamanan aplikasi, sistem, atau jaringan. Pengujian ini dilakukan oleh assessor menggunakan serangan yang nyata, sistem yang nyata, dan data yang nyata menggunakan alat dan teknik yang sering dipakai oleh seorang hacker.

Tentu Penetration Testing menjadi hal yang sangat penting bagi sebagian perusahaan. Mengapa? Pentest sendiri dilakukan untuk menentukan dan mengetahui serangan-serangan yang dapat terjadi terhadap kerentanan suatu sistem. Hal ini dapat berdampak buruk bagi bisnis yang diakibatkan oleh eksploitasi dari penyerang.
Maka fungsi pentest ini sendiri yaitu untuk mengetahui kelemahan dari sistem sehingga dapat dilakukan identifikasi terhadap kelemahan tersebut yang kemudian anda dapat langsung memperbaikinya sebelum terjadi penyerangan terhadap sistem.
